Entri Populer

Sabtu, 25 Juni 2011

Tips Mengawali Hari

Pagi hari, awal dari seluruh aktifitas harian kita. Ada beragam tugas yang menunggu untuk diselesaikan. Mulai dari bersih-bersih, mandi, masak, mengantar anak sekolah, berangkat ke tempat kerja, dan sederet aktifitas lainnya. Di tempat kerja pun tak kalah banyaknya pekerjaan. Bagi yang masih sekolah, pelajaran harus diserap. Kadang Guru yang membosankan. Yang wiraswasta, harus kreatif bergerak euy! Pengangguran apa lagi, siap-siap diomelin sana-sini...Ckckck.. makanya jangan nganggur. Karena pagi adalah awalan, sangat penting untuk mengontrol perasaan. Mengapa? Sebab jika awalannya saja sudah salah bagaimana kelanjutannya bisa baik.

Mulailah pagi dengan kondisi fisik, pikiran, dan perasaan yang prima. Fisik harus sudah fresh. Pastikan istirahat malam Anda berkualitas. "Begadang jangan begadang... kalau tiada artinya.. " begitu kata Bang Haji Rhoma Irama. Pikirkanlah yang baik-baik. Bersyukurlah kepada Tuhan karena Anda masih bisa melihat matahari. Sebaiknya sebelum tidur malam kita membuat rencana global tentang apa yang akan kita kerjakan esok harinya. Dan yang terpenting, kontrollah perasaan kita. Jangan dulu bete. Bosan. Toh, nanti juga selesai juga. Salah mensetting perasaan, seharian kita bisa bermasalah. So, perasaan yang muncul haruslah perasan senang, semangat, dan bergairah menyambut hari. Jangan dulu mengeluh dengan tugas yang menunggu. Hadapi saja, selesaikan satu per satu. Tersenyumlah sebab menghadapi masalah itu sudah biasa. Itulah romantika hidup. Jika fisik, pikiran, dan perasaan sudah OK, Saya bisa jamin kalau seharian kita bakal enjoy. Tekanan kerja tidak mungkin membuat kita stress. Ngapain stress, bukankah semua itu ada solusinya. Bertemu dengan partner kerja juga akan asyik sebab kita mengawali dengan semangat. Wajah kita yang ceria menjadi modal dan nilai lebih kita dalam menjalin relasi. Alhasil, orang lain akan nyaman mendekat dan bekerjasama dengan kita.

Nikmati pagi hari. Minumlah teh/kopi hangat, bacalah koran, lihat berita di TV. Dan sambut seluruh aktifitas dan tugas kita dengan performa terbaik kita. Sebelum keluar rumah, berdirilah di depan cermin lalu pasang senyum terbaik kita. Cari ekspresi paling ramah. Siapkan perlengkapan. Siapkan juga mental. Baru Kita boleh keluar rumah menyambut pekerjaan kita. Setumpuk tugas? Siapa takut!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Rekan, silahkan berkomentar di blog Zali Jauhari.